Rona merah tak mampu aku tutupi dibalik
wajahku
Aku meringis mengingat kejadian saat
senja itu
Kita hampir saja tertabrak
Kakimu terluka dan berdarah karenaku
Kejadiannya sungguh cepat sehingga aku
tak bisa berbuat apapun
Dan entah karena rasa kasihan atau
hatiku yang telah tertambat akan sosokmu, membuatku menerimamu begitu saja
Aku memutuskan memberikan ruang baru
untuk hati yang baru
Seminggu setelah itu kau berubah
Bukan lagi sosok yang hangat nan
menyenangkan
Aku harus menahan sesak saat dengan gampangnya
kau membelokkan hatimu
Menyukai sahabatku dan menyatakannya
padaku
Lelucon apa yang coba kau mainkan?
Aku meneguhkan hatiku
Berusaha meredam apa yang berkecambuk
dalam kepalaku
Aku mencintai orang yang salah lagi
Aku tak tahu apakah aku masih bisa untuk
menjatuhkan hati
![]() |
Kamu pun pergi via: https://raisatria.wordpress.com/2014/11/08/suatu-ketika-saat-puisi-pergi/ |
Bertahun-tahun aku mengobati luka akan
ulahmu
Kau kembali menawarkan rasa yang baru
Tapi maaf aku terlanjur jauh melangkah
meninggalkanmu
Semuanya telah tertinggal di belakang
Bencilah aku sepuasmu jika mampu
membuatmu berhenti mengharapkanku
Karena sejatinya aku begitu mengenalmu
Kamu dan rasa sesaatmu
Aku takkan mau mengulangi menjadi bagian
itu di hidupmu
Jadi mohon maafkanku..
1 comments :
perihnya teramat dalam..... T_T
Posting Komentar