Damai itu Hujan, Sama Sepertimu

Aku tak suka pada keramaian
Barangkali itu ucapku saat pertama kali berbicara denganmu

Aku tak tahu jelas mengapa
Tapi bukan berarti aku tak suka keramaian
Kau menganggapku menyukai rasa sepi
Sebenarnya bukan itu…

“Aku suka kedamaian”,  kalimat itu terlontar tanpa terpikirkan sebelumnya

Damai itu hujan
Dan setiap kali aku melihat
hujan, aku melihatmu

Semua momen kita bersama
Rintik hujan itu menari kegirangan melihat wajahku yang memerah di sampingmu
Semuanya indah ya

Hujan pelengkapnya….
Hujan itu kamu..

Damai.. :)

http://www.kompasiana.com/nurulhasanahms

Kusebut dengan Cintakah?

Barangkali cinta
Saat ku tatap lembut seulas senyuman
Yang mengukir indah di tiap cahaya riak mukanya

Mungkinkah cinta?
Saat aku malu-malu dan tak mampu bertingkah biasa

Akankah cinta?
Ketika debar jantungku satu-satu tak mampu ku redam

Berakhir dengan cintakah?
Saat hari-hariku diliputi rasa ingin tahu kabarnya

Kusebut dengan cintakah?
Hanya dengan mendengar namanya
Aku jadi riang bukan kepalang

Teruntuk seseorang
Yang aku ingin terus tahu segala tentangnya.. :)


http://www.kompasiana.com/nurulhasanahms

Lubuklinggau, 8 Juli 2013

Did you know?

Did you know?
I really hard to fall in love

Did you know?
I always admire of each steps of you

I feel mad, but I still be myself
I love, I love when I look at your eyes

You have made me melted
How could it be?

I never wanna that feeling
But, I can’t control it..

Day by day, I love you more..
For most I really love :)

http://www.kompasiana.com/nurulhasanahms